Thursday, December 19, 2013

Petrichor. 

"jadi kau sudah tidak menunggunya?"
"tidak"
"kenapa?"
"untuk apa?"
"aku bertanya padamu, jangan kamu balas dengan pertanyaan pula"
"hahaha, aku sudah tidak menunggunya. Sepertinya lebih tepat aku menunggu dia"
"maksudmu?"
"iya, dirinya yang sekarang menemaniku"
"aku tidak mengerti"
"kau tahu, aku menunggu seseorang yang bahkan tidak menggubris keberadaanku,
aku menunggu sesuatu yang hampa, tapi tanpa sadar aku menunggu dia datang"
"...."
"ya tidak pernah terpikirkan olehku bahwa aku akan bertemu dia"
"ya kalian berasal dari tempat yang sangat jauh"
"jauh sekali"
"kamu mencintainya?"
"sangat. Dan aku tidak mau membuang waktuku lagi. Sudah cukup lama aku menunggunya
dan aku tidak mau kehilangan dia bahkan sampai aku harus menunggunya lagi"
"aku kenal dirimu, aku tahu bila kamu sudah jatuh cinta akan seperti apa tingkahmu"
"ya, kamu mengenalku dengan sangat baik"
"ya, tapi apa kamu yakin dengan dia?"
"yakin, aku tidak pernah seyakin ini sebelumnya. Aku mencintainya"
"selamat, akhirnya kamu berhasil pulih setelah dia telah mematahkan semangatmu"
"terimakasih, iya akhirnya aku menemukan sosok yang mengembalikan aku kembali"
"semoga dia yang terbaik"
"semoga"

Sunday, December 8, 2013

lucu apabila aku mengingat kembali
hari itu, senja mulai tampak ke permukaan
aku melihatmu
terkejut? tentu saja
aku pikir itu kamu
tapi ternyata dia...

waktu terus berganti
aku jatuh cinta pada dia
iya dia yang semula aku kira kamu
aku pikir ini hanya perasaan sesaat
sesaat karena aku berpikir itu adalah kamu...

aku tahu 4 tahun lamanya aku terjebak dengan perasaanku sendiri
jatuh cinta dalam diam kepadamu
tapi Tuhan maha kuasa
beliau bisa membolak balikan perasaan seseorang
dan aku salah satunya

aku jatuh cinta kepadanya...

ironis... 
karena aku tidak lama baru memutuskan hubungan dengan seseorang

mau dikata apalagi
seseorang tidak dapat memilih kapan ia ingin jatuh cinta, bukan?

dan sekarang,
aku jatuh cinta sekali kepadanya
dia sangat jauh lebih baik dibandingmu
dan aku bersyukur
waktu itu aku tidak memliki kelanjutan hubungan denganmu

terlalu dini untuk mengucap "aku bahagia"
tapi memang itu yang aku rasakan

and i wish he could be the last for me and be the one and only
is it too much and too hard to realize? 
i hope not, cause there's God can make it happen


Jakarta, 8 Desember 2013

Thursday, August 15, 2013

Jakarta, 15 Agustus 2013

entah mengapa, aku tiba-tiba memikirkanmu
herannya aku tidak memikiran mantan kekasihku yang tidak lama aku putus dengannya.
aku malah memikirkanmu

petang...
ya, ketika petang tiba-tiba kamu terlintas dibenakku
aku bukannya tidak memaafkanmu
hanya saja..
entah..
aku seperti masih belum bisa menerima sikapmu kepadaku waktu itu

memang sudah lima tahun semenjak perpisahan kita
tapi luka ini masih belum sembuh

aku masih mempertanyakan kesalahanku kepadamu
aku masih tidak tahu apa alasanmu melakukan hal itu
bahkan sampai kau mengingkari janjimu kepadaku

aku masih bertanya-tanya
apa salahnya aku kepadamu?
aku tidak pernah selingkuh
aku tidak pernah berkomunikasi dengan lelaki lain selain kamu
atau lelaki yang kamu pun juga mengenalnya
aku tahu yang mendekatimu banyak, begitu juga dengan diriku
tapi apa kamu memikirkan aku ketika kamu sedang berkomunikasi dengan wanita-wanitamu itu?
aku tidak pernah menuntutmu untuk selalu mengantar aku pulang
aku tidak pernah menuntutmu untuk harus selalu jalan berdua
aku selalu membebaskanmu untuk berteman dengan siapa saja
walaupun kamu selalu bertindak sebaliknya
tapi tetap saja kamu mengabaikan aku
dan aku tetap sabar

aku pikir dengan kita berada di sekolah yang sama kita dapat berbincang berdua
tapi ternyata sebaliknya
kamu tetap mengabaikan aku
karena kamu malu memiliki pasangan seperti aku
kamu tidak pernah sedikitpun bangga dengan aku
walaupun aku selalu berusaha membanggakan dirimu
dan berusaha membuat kamu bangga kepadaku

aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan
bertemu denganmu pun tidak akan pernah membahas masalah ini
kehidupan sudah berbeda dan aku harus bisa menerima itu

Sunday, June 23, 2013

Jakarta, June 22 2013

akhirnya ini pertemuan pertama kita setelah 5 tahun berpisah
kamu sudah banyak berubah
aku dapat melihat kamu dengan kedua mataku

matamu yang sedikit sipit
tetap menyiratkan tatapan hangat yang aku rindukan

kulitmu sekarang sudah kecoklatan
mungkin itu hasil dari sekolahmu selama ini

badamu yang semakin tegap
membuat aku pangling denganmu

suaramu tetap sama
suara yang selalu ingin aku dengar

dan aku dapat melihat
kamu baik-baik saja

aku rindu kamu...
aku rindu senda guraumu...
aku rindu caramu memanggil namaku...
aku rindu caramu menghampiriku...
aku rindu semuanya yang ada dirimu...

memang singkat pertemuan kita malam itu
sangat singkat
tidak dapat menggantikan 5 tahun perpisahan kita

aku dan kamu tidak berbicara banyak
dalam sekejab serasa aku kehabisan kata-kata saat itu juga

orang yang kurindukan berdiri di depanku..

Sunday, March 31, 2013

senja sore ini bagus sekali
jauh lebih bagus daripada senja-senja sebelumnya
semburat awan merah yang bagaikan pipi gadis yang bersemu
menampakan wujudnya kepada sebagian penghuni bumi
seolah-olah ingin menyapa para pekerja yang hendak pulang ke rumah

dan di jalanan ibukota yang padat
aku hanya diam, kedua tanganku tetap berpegangan pada stir sepeda motorku
terjebak di tengah kemacetan ibukota
bersama puluhan masyarakat ibukota yang mempunyai tujuan yang sama

PULANG

senja...
memang apabila mendengar kata tersebut
pikiranku langsung tertuju padamu
lelaki senja...

ah apa kabar dia?

sudah lama sekali aku tidak bertegur sapa dengannya
pertemuan yang mungkin pertama dan terakhir
untukku dan dia

lelaki senja...

aku rindu dengannya...

perasaan ini memang tidak mendapat balasan
tapi aku tidak ingin menunggunya
hanya saja rasanya aku enggan untuk melepasnya
terlalu manis untuk dilupakan
walaupun memang tidak ada manisnya bagi orang lain

ah sudahlah
tahu apa mereka
orang jatuh cinta kan memang selalu seperti itu
yang pahit dibilang manis
dan yang manis dilebih-lebihkan
kalau tidak begitu bukan cinta namanya

lelaki senja itu sudah kembali kerumahnya
tempat asalnya, Yogyakarta
tidak, bukan berarti dia tidak akan kembali kesini
atau aku tidak tahu juga
mungkin dia hanya rindu dengan kampung halamannya tersebut

ah kalaupun dia kembali
mungkin akan lebih baik begitu
lebih baik agar aku bisa melupakannya

-minggu, 31 maret 2013-

Wednesday, March 20, 2013

candy reddy! yippie! she'll made your day as sweet as sugar :)

Tuesday, March 12, 2013

akhirnya hujan turun juga 
setelah beberapa hari ini matahari menyinari Jakarta dengan terik
aku terbangun pagi ini diiringi dengan suara bulir hujan yang jatuh dari langit

selalu...
sehabis aku bermimpi mengenai kamu
hujan jatuh membasahi pekarangan rumahku
aku terduduk di sisi ranjangku
temenung, melihat bulir-bulir hujan yang membasahi kaca jendelaku
hanya diam
mengingat kembali mimpi semalam

indah...
fana...
semu...
bahagia...
khawatir...

ya semua itu yang aku rasakan
kembali teringat senyummu
rambutmu yang ikal
dan belai lembut jemarimu
aku rindu...

hal itu selalu terjadi
disaat aku penat atas aktifitasku
kamu selalu datang
walau hanya mimpi
aku rindu kamu F
tidak bisakan kita bertemu?

Jakarta, 12 Maret 2013

Friday, March 1, 2013































akhirnya aku dapat berjumpa dengannya! 








"gue kangen sama kebun binatang ini" kata temanku N
"gue belum pernah kesini malahan" kataku
"dulu kebun binatang ini lebih rapih, hewannya banyak banget, nggak kayak sekarang, miris lihatnya. Hewannya banyak yang mati. Kandangnya saja tidak di bersihkan begitu, tempatnya kotor.  Kasihan lihatnya" katanya
"iya, kasihan ya hewan-hewan disini, lihat aja beruang di bawah ini saja sampai kurus seperti tidak di rawat dengan baik" kata D
"kebun binatang ini memberikan kenangan tersendiri buat gue sewaktu gue masih tinggal di Bandung ini, gue sering banget ke sini sama keluarga gue, sekarang beda" sahut N
"seandainya kebun binatang disini lebih di rawat lagi, mungkin nggak akan sesepi ini pengunjungnya" sahut temanku O
"iya, dan harganya juga nggak sebanding dengan fasilitas disini, lebih murah kebun binatang di Jakarta, lebih bersih dan terawat serta lebih murah biaya masuknya"
"yah semoga saja Pemda kota Bandung dapat memperbaiki kebun binatang ini kembali seperti waktu gue masih kecil"
"Aamiin"




-Bandung, 17 Oktober 2012-

Thursday, February 28, 2013

"ini kebiasaan barumu?"
"apa?"
"memandang laut, memang siapa yang sedang kamu tunggu?"
"seseorang, sudah hampir enam tahun aku tidak bertemu dengannya"
"memang dia tahu kamu menunggunya?"
"tentu saja tidak, kami tidak pernah saling terhubung sebelumnya, hanya diam memikirkan perasaan masing-masing. Dan hanya menebak apa yang telah terjadi"
"dia di laut?"
"iya dia seorang pelaut"
"kamu cinta dia?"
"dia hanya masa laluku"
"lantas?"
"aku hanya menunggu, tidak minta jawaban bahkan pertanyaan, hanya saja aku merasa seperti masih ada sesuatu yang belum diselesaikan"
"kenapa tidak diselesaikan secepatnya?"
"tidak bisa"
"kenapa?"
"dia terlalu jauh, jarak dan waktu sudah memisahkan kita"
"jarak dan waktu bukan apa-apa apabila ada kemauan"
"ya, tidak ada kemauan diantara aku dan dia"
"jadi hanya diam? berbicara kepada ombak semoga ia membawanya kembali kesini?"
"iya"
"tidak seharusnya kamu seperti ini"
"lalu?"
"temui dia, dan katakan apa yang seharusnya dikatakan"
"tapi aku tidak ada yang harus dikatakan"
"mungkin dia ada"
"mungkin"
"kalian dua orang yang aneh, masih menyimpan sedikit rasa sayang tapi enggan berkata jujur"
"bukan kah manusia jarang ada yang berkata jujur?"
"iya, mungkin memang itu sudah sifat manusia"

....

Wednesday, February 27, 2013

"jadi laki-laki itu datang lagi ya?"
"...."
"jangan cuma diam saja, aku kan butuh jawaban sebuah kata-kata bukan hanya diam"
"iya"
ia menghembuskan nafas yang panjang
"padahal sejauh ini aku sudah bisa melupakannya, masih sudah tidak sering mencari tahu kabarnya"
"iya aku tahu, walaupun aku masih mendengar ceritamu sekilas tentangnya"
"ya. Aku sudah mulai melupakannya perlahan, menghapus dia yang seharusnya sudah aku lakukan dari tiga tahun yang lalu. Dan tiba-tiba dia muncul kembali. Dengan cara yang tidak pernah aku duga"
"ya, aku juga kaget dengan ceritamu tersebut, dan kamu menyambutnya?"
"tentu saja, aku tidak bisa menyembunyikan rasa kaget ini, aku masih tidak menyangka. Entah bagaimana dia bisa menemukanku? padahal aku sudah mencoba menjaga jarak dengannya"
"mungkin tidak sengaja"
"maksudmu?"
"tidak sengaja menemukanmu, lagipula dia mempunyai banyak teman wajar apabila dia dapat menemukanmu semudah itu, karena kalian saling terhubung sebenarnya"
"semua orang yang berada didekatnya juga saling terhubung kok, aku hanya segelintir atau bahkan masih dilingkaran yang jauh sekali dibandingkan teman-temannya"
"bagimu, tapi baginya?"
"sama saja, teman-temannya adalah orang hebat, bahkan termasuk dirinya, mungkin aku harus bisa menjadi seseorang yang hebat terlebih dahulu baru bisa memasuki kehidupannya"
"begitu bagimu? memang dia sangat berarti untukmu"
"entahlah.."
"kenapa mendadak kamu ragu?"
"aku sangat kagum dengannya dan aku juga jatuh cinta, tapi aku merasa minder dengan aku yang bukan orang-orang hebat sepertinya dan teman-temannya, mungkin alasan itulah yang membuatku ragu"
"....."
"....."
"sudahlah, mungkin saat ini Tuhan mempunyai rencana dibalik kedatangannya ini"
"iya..."


-Jakarta, 27 Februari 2013-

Saturday, February 23, 2013

tiba-tiba teringat dengan Babbity Rabbity, di dongeng dalam cerita Harry Potter, lalu tiba-tiba menggambar rabbit ini. random memang.

Monday, February 18, 2013

(mungkin) insomnia memberi pengaruh baik untukku, ya aku selalu menggambar ini di saat malam hari atau lebih tepatnya di saat pagi yang terlalu dini ini




"terkadang seseorang membutuhkan waktu untuk menyendiri
tujuannya, agar ia dapat menyikapi kehidupan dengan lebih baik
tanpa ada ocehan atau ucapan yang dapat mempengaruhinya"

kutipan itu membuat saya berjalan-jalan sejenak
melipir ke pusat kota Jakarta
dan menikmati serta melihat jakarta dari sudut yang berbeda

ya waktu itu saya sangan menikmati hari dimana saya mempunyai waktu untuk diri saya sendiri
saya memang tidak sendiri, hanya berdua
tapi saya sangat menikmati waktu untuk diri saya sendiri saat itu

siang itu langit Jakarta tidaklah cerah
mendung
hujan nampaknya sudah tidak sabar ingin membasahi Jakarta siang itu
tapi tidak menyurutkan keinginanku untuk menjajaki Monas siang itu

berbekal dengan uang Rp. 20000,- aku sudah bisa menikmati Monas dan pelatarannya
ya aku naik sampai ke puncak Monas





diatas puncak Monas, kita dapat melihat gedung-gedung angkuh dan kokoh yang membelah langit Jakarta
aku geli sendiri melihat rumah-rumah disekitarnya yang nampak kecil sekali
tapi gedung-gedung tersebut terlihat dingin, angkuh dan tidak menampakan kesan hangat seperti rumah di sekitarnya


dan disudut yang berbeda aku melihat masjid yang berdiri kokoh, megah, tapi tidak angkuh seolah menyimbolkan kehangatan dan kenyamanan
berdiri megah ditengah bangunan yang beraneka ragam, masjid ini menjadi centre of interest pada sudut ini
ya dia adalah Masjid Istiqlal

setelah dari Monas, aku pergi menuju plantarium
planetarium yang letaknya di Taman Ismail Marzuki ini tidak terlalu jauh jaraknya dari Monas
sebenarnya tujuan awalku memang ke sini tapi karena datang lebih awal aku harus mengulur waktu sejenak

hanya dengan Rp. 7000,- aku dapat merenung ditemani bintang-bintang
walaupun hanya sebuah proyeksi tapi aku merasa itu sangat nyata
aku sudah menyiapkan iPod-ku dan memilih lagu-lagu yang akan aku dengarkan saat melihat bintang-bintang tersebut



"bola" ini yang akan menemani "perjalanan" luar angkasaku


Don't you remember by Adele, sebagai lagu pembuka dimana bintang-bintang mulai menampakan wujudnya
dan seketika itu aku menangis, bulir-bulir air mata jatuh ke pipiku
aku bersyukur karena itu gelap sekali sehingga tidak ada seorang pun melihat
satu demi satu memori tentang F datang silih berganti
dan aku (masih) menangisinya

seiring dengan berakhirnya pertunjukan yang berlangsung satu jam tersebut
aku berhenti menangis
dan untungnya aku dapat mengatasi mata sembabku tersebut

coba saja kalian merenung sejenak di planetarium, hanya diam menatap langit dengan alunan lagu yang kalian sukai
dan renungkan apa saja, hanya untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.










semalam nggak bisa tidur, lalu iseng bikin ini

Friday, February 15, 2013

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu.


Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.


Dalam doa malamku kau menjelma denyut jantungku,
yang dengan sabar bersitahan terhadap rasa sakit
yang entah batasnya, yang setia mengusut rahasia
demi rahasia, yang tak putus-putusnya bernyanyi
bagi kehidupanku
Aku mencintaimu.
Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendoakan
keselamatanmu

-penggalan puisi karya Sapardi Djoko Damono-

Thursday, February 14, 2013

hari ini aku berbincang dengan sahabatmu
sudah lama sekali rasanya
aku dan sahabatmu itu berbincang 
kami membicarakan banyak hal
tentang kamu salah satunya

membicarakan kehidupan asmaramu sekarang
aku tahu, saat ini kamu tidak sendiri
aku pun juga begitu

dia menceritakan tentangmu
aku seperti nostalgia mengenaimu
menceritakan mengenai mimpiku tentangmu
rasanya aku semakin merindukanmu

dan kudengar saat ini kamu sedang di tengah lautan ya
semoga Allah selalu menyertaimu
dan semoga kamu sehat dan baik-baik saja disana, F

Tuesday, February 12, 2013

"wise man say only fools rush in
but i can't help falling in love with you

shall i stay? would it be a sin
if i can't help  falling in love with you

like a river flows surely to the sea
darling so it goes, some thing are meant to be

take my hand take my whole life too
for i can't help falling in love with you"

hope you'll be fine at there F

Sunday, February 10, 2013

sore yang cerah
aku memegang kameraku, lengkap dengan tripod
memberi intruksi kepada pemeran film pendekku
aku sedang mengarahkan satu orang pemain
sambil mengambil gambarnya

tiba-tiba datang sebuah mobil jeep warna coklat tua
menghampiri pemain film pendekku
tidak cepat laju jeep itu
datang seolah-olah hendak menabrak pemainku

kesal?
sudah pasti
karena aku sedang berusaha di adegan terakhir ini
lalu ia datang mengacaukan segalanya

"masih kelihatan kan?"katanya dari mobilnya
aku segera melihat dari jendela mobilnya yang terbuka
deg! jantungku berdegup saat melihat siapa sosok dibalik kemudi mobil tersebut
dia, iya dia yang malam sebelumnya datang kemimpiku kembali

"iya masih" sahutku dengan sedikit kesal tapi senang karena bertemu dengannya kembali
lalu aku mengambil gambar adegan terakhir
usai itu semua, aku merencanakan akan mengadakan pertemuan dengan teman-teman SMA-ku
pertemuan itu terdiri beberapa angkatan, termasuk angkatannya

saat aku sedang berjalan di sebuah gang bersama kedua temanku
tiba-tiba dia menyusul dari belakang dan langsung berjalan di sebelahku
kami saling diam tidak mengeluarkan sepatah katapun

lalu ia belok ke arah yang berlawanan dengan jalanku dan kedua teman ku
"dia pacarmu kan? kok tidak pamit kepadamu?" tanya temanku
"nggak tahu tuh" jawabku sambil mengangkat bahu

di persimpangan jalan aku berpisah dengan kedua temanku itu
mereka lebih dulu menuju tempat pertemuan
aku memilih untuk mampir ke sebuah penyewaan buku

saat itu aku kurang beruntung, ketika sampai di tempat penyewaan buku
ternyata hari itu tempatnya tutup
aku segera membalikkan badanku dan menuju arah yang ditempuh oleh kedua temanku tadi

tiba-tiba saat dipersimpangan jalan, aku berpapasan dengannya
dia mengajakku untuk mampir kesuatu tempat, sebuah warung yang menjadi tempat favoritnya
aku mengikutinya dibelakang dan ia berjalan didepanku
seperti biasanya

saat aku dan dia sampai di warung tersebut, ternyata warung itu tutup
lalu aku dan dia segera mencari tempat lain
dan aku mengusulkan di depan penyewaan bukuku saja
di depannya ada sebuah sofa yang sangat nyaman bisa diduduki oleh siapapun
ia menyetujuinya, dan kami segera melangkahkan kaki menuju tempat tersebut

sesampainya
aku segera menghempaskan tubuhku disofa tersebut
dia hanya duduk di sampingku

lalu aku dan kamu bersenda gurau
bercakap-cakap
dan ia menarik kepalaku untuk bersender di dadanya
aku merasakan nyaman yang teramat nyaman
dia membelai lembut kepalaku
sambil terkadang mencium kepalaku

sejenak aku merasa dunia hanya milik kami berdua


........

dan seperti biasa aku tiba-tiba terbangun dengan perasaan bercampur aduk
sedih, rindu, kecewa, dan khawatir
aku tidak dapat berbuat banyak, semoga kamu baik-baik saja F

ini dia yang semalam masuk kedalam mimpiku, membuat aku seolah-olah berada di dunia yang sebenarnya. Lebih tepatnya, membuat aku rindu kepadanya.
Siang hari, matahari sedang bersemangat menyinari Jakarta
untungnya kantin ini terlindungi dari teriknya matahari siang
aku duduk dengan seragam putih abu-abu, kemeja lengan pendek lengkap dengan bet sekolah menengah atas
dan rok rample panjang berwarna abu-abu
aku duduk ditemani sahabatku sedari SMP, Jessika namanya.

berkali-kali mataku melihat keadaan sekitar
lalu menangkap sosok seorang laki-laki
dia tidak terlalu tinggi, dengan tinggi sekitar 170 cm
bertubuh berisi dan padat, tapi tidak terlalu gemuk. Proporsional dengan tinggi badannya.
berambut ikal berwarna hitam dengan matanya yang sipit dan memiliki bibir bawah yang sedikit tebal.

mimiknya sedikit serius, mungkin karena panas siang itu cukup membuatnya gerah
aku terus menatapnya, perasaan rindu bercampur sedih terlihat jelas dimataku
ia menyadari bahwa aku melihatnya, terkadang ia menatap kearahku
dan aku yang merasa bahwa tatapan mataku tertangkap basah olehnya, merasa malu

lalu ia pergi dengan teman-temannya
menuju mushola untuk sholat dzuhur

tak lama kemudian aku menyusulnya dengan temanku itu
aku mengambil wudhu dan menunaikan ibadah sholat dzuhur

"lo mau ketemu dia kan?" tanya Jessika usai sholat dan sembari memakai sepatunya
"iya"
"yaudah temuin, tunggu apalagi? keburu nyesel lo"
"nggak deh, gue takut"
"yailah apa yang mesti ditakutin sih, udah buru" katanya sambil menarikku

aku berdiri lalu melihat ke arah laki-laki yang masih menjadi sorot mataku
lalu aku diam sejenak mengurungi niatku untuk menemuinya

dan tak lama kemudian, lelaki itu menghampiriku
"sini" dengan nadanya yang khas dan gerakan tangannya

ada perasaan sedih, senang, dan kecewa pada diriku

"kamu kenapa?" tanyanya
"nggak apa-apa"
"maafin aku ya"
aku diam tak menjawab perkataannya, ingin rasanya aku menangis. Air mata sudah ada di pelupuk mataku
"kamu klo ada yang mau diomongin, omongin aja. Aku siap dengerin keluhan kamu" katanya seraya mengulurkan tangan kepadaku
aku diam hanya menatapnya dengan perasaan sedih, tidak dapat berkata-kata

.......

suara ibuku yang masuk tiba-tiba ke kamarku membuatku terbangun
sejenak aku berpikir kalau itu nyata dan aku berada di alam nyata
masih hangat dipikiranku aku bersama dia
iya dia kekasihku yang pertama
aku rindu dengannya...

Monday, February 4, 2013

yang bilang kamu good looking itu nggak hanya orang bule kok
aku disini (selalu) bilang kamu itu good looking
sesuai dengan namamu, Ganteng
emang kamu ganteng

banyak yang bilang kamu nggak sesuai namamu
tapi bagiku kamu sesuai sekali dengan namamu
dan aku mengagumimu

susah sekali ya rasanya mau melepaskan diri darimu
padahal kamu tidak mengikatku loh
aku dan kamu tidak pernah menjalin cinta denganmu

memang lelaki jogja berbahaya
ya kamu berbahaya
belum apa-apa aku susah lupa

ah sudahlah hanya ocehan yang tidak tentu saja dariku
selamat malam

Thursday, January 24, 2013

Semalam aku mimpi kamu, D
aku dan kamu sedang membahas kameramu
iya kameramu yang antik itu
aku sangat menyukai kameramu tersebut

aku dan kamu berada di suatu tempat
entahlah itu dimana
samar-samar

aku dan kamu membahas kameramu
kamu memberikan kameramu untukku
aku sangat senang sekali
walaupun itu bukan kamera baru
tapi aku sangat senang

kamu menjelaskan mengenai kamera tersebut
aku mendekatkan wajahku kepada kameramu
dan juga semakin mendekatimu
lalu tiba-tiba
kamu mencium keningku

aku terkejut
sangat

tapi aku sangat senang sekali
lalu kamu tersenyum
padahal sebelumnya kita bersikap biasa saja

ekspresi wajahku menunjukan sebuah pertanyaan
dan kamu menjawab
"habis, wajahmu begitu dekat denganku"

sebuah jawaban yang semakin membuatku bertanya-tanya
tapi aku tidak menanyakannya
dan aku terbangun....

malam yang panjang
dan aku terbangun disambut mentari pagi yang hangat

lalu aku menyadari
aku rindu kamu, D

Friday, January 18, 2013

dimana engkau
rupa tiada
suara sayup
hanya merangkai hati

kasihmu sunyi
menunggu seorang diri
lalu waktu-bukan giliranku
mati-hati bukan kawanku

-sepenggal puisi karya Amir Hamzah-

Wednesday, January 9, 2013

selamat pagi
pagi ini aku membuka mataku ditemani bulir hujan yang jatuh membasahi rerumputan
mimpi itu terasa nyata bagiku
aku rindu kamu F

masih melekat jelas di ingatanku 
aku dan kamu berpelukan menyambutmu pulang dari asramamu
kamu mengucapkan selamat ulang tahun kepadaku
padahal ulang tahunku sudah lewat jauh sekali
kamu menunjukan kepadaku beberapa kartu pos yang tidak sempat kamu kirimkan untukku

padahal disitu aku sadar, kamu sudah memiliki kekasih
tapi aku bahkan tidak seperti biasanya
aku tidak menghiraukan hal itu
aku dan kamu tetap berpelukan
dan kamu mencium pipiku
sungguh aku sangat merindukanmu

lalu kita bermain dipantai
bersenda gurau
tertawa dan berlari dipasir

hingga.....
kita bertengkar
aku sebutkan nama dua orang perempuan
yang bahkan aku tidak mengenal siapa mereka
lalu tiba-tiba aku tersadar
ingin rasanya menangis tapi tidak bisa

dan seolah langit tahu apa yang aku rasakan
ia menangis
dan aku diam merasakan sakit yang sudah lama tidak aku rasakan
ini mimpi
semu
tapi terasa nyata bagiku

selamat pagi, F